MOBILE AMPLIFIER HYBRID BUKANLAH BARANG BARU, APALAGI UNTUK PASAR AMPLI DENGAN DAYA RENDAH DAN KEMASAN MINI YANG SEMAKIN MARAK. BANYAK PRODUSEN BERLOMBA MEMBUATNYA TIDAK HANYA SEBAGAI MEDIA UNTUK BERLATIH, NAMUN JUGA SEBAGAI PEMUTAR MUSIK DENGAN KUALITAS HI-FI.
Ada yang berbeda pada amplifier pabrikan Inggris ini. Baru diperkenalkan tahun 2017 silam, Vox Adio Air GT belum banyak diketahui orang. Disini kami mencium adanya potensi untuk menjadi buah bibir di kalangan gitaris Indonesia. Pasalnya, pertama melihatnya tidak sedikit yang bertanya ini amplifier atau sebuah speaker hi-fi?
FITUR SERTA DESAIN
Buat gitaris, tentu fitur dua channel pada ampli latihan mereka sangat diperlukan. Selain berlatih dengan sound clean, mereka juga harus berlatih memainkan lead atau rhythem yang membutuhkan sound overdrive.

Untuk itu Vox membekali Adio Air GT dengan VET (Virtual Elements Technology) amp model yang di bagi menjadi 2 section. Dimana saat di gunakan secara stand alone ada 11 type delay/reverb. Sedangkan saat digunakan melalui tone room ada 12 type Amp Model, 7 type modulation, serta 4 type delay/reverb yang semuanya dapat disimpan pada 2 bank untuk 4 program memory.

Tidak tanggung-tanggung, Vox menyematkan fitur virtual surround acoustage, noise reduction, tuner, Bluetooth (A2DP Sink), Bluetooth low energy (MIDI) serta USB untuk audiointerface dan mengatur routing sinyal. Vox juga memiliki software Tone Room untuk customize semua parameter dari ampli hingga efek dapat digunakan pada perangkat berbasis iOS, Android, Mac maupun PC.

SOUND
Kami memainkan ampli ini menggunakan gitar Yamaha Pasifica 112J yang sudah di upgrade pickupnyadengan cara direct langsung. Disini kami hanya focus kepada amp modeling untuk clean dan drive saja. Semua equalizer, gain, volume, serta master volume di setting flat. Pertama kami memilih preset Boutique CL dengan pickup di neck. Sound clean memperdengarkan tone yang versatile ala Vox.Clarity tetap terdengar baik, juga mid-range dengan artikulasi yang jelas dengan headroom yang lebar. Lalu kami buka sedikit efek spring di FX2. Nuansa dinamis dari efek reverb terdengar cukup lebar.

ARTIKEL LENGKAP, silahkan download Majalah Audiopro Edisi 14 (DISINI) atau beli langsung di toko buku Gramedia terdekat ya Apro Reader’s! Jangan lupa follow semua akun social media Majalah Audiopro agar Apro Reader’s tetap up to date untuk informasi musik dan audio lainnya.

Sumber: Audiopro
Artikel By : Ressa S.M
Photo By : Fajar Sutrisno